Musim semi telah berlalu
Hanya dingin yang kurasa
Tanpa hangat ruang istimewa di hati
Hanya kaku yang menjelma
Menjadi seekor pengerat
menggerogoti tanpa ampun
Dan pada masanya aku lupa
mungkin Tuhan memutuskan syarafku….
Sensorikku tak sepeka dulu
Motorikku tak lagi seekspresif dulu
Apa syarafku sudah lelah??
Lelah mengirimkan signal cinta yang dulu kuagungkan
Lelah menyampaikan debar di jantung yang memuakkan
Biar….
Bila ini yang terbaik
Biar…..
Bila kau yang inginkan semua
Biar….
Bila kau lelah
Bila kau bosan
Biar jika semua ini hanya sebuah bualan
Aku tau musim semi punya waktu
Aku tau musim dingin kini menyapaku
Dan aku yakin
Saat ini kau tenggelam dalam gumpalan salju
Mati………
yang kuharap mentari cairkan salju ini
yang kupinta musim semi kembali lagi
yang kuingin semua ini hanya mimpi
yang kuingin selembar sakura
yang tak pernah layu
yang kuingin
kau
.
.
.
.
cinta
itu pembodohan
cinta
itu tak punya hati
cinta itu 5 huruf yang menyakitkan
lima huruf yang memabukkan
cinta
itu seperti sungai yang mengalir
kau akan tenggelam dalam arusnya
lalu mati
seperti angin
menerbangkan ribuan bangau kertas
yang kubuat susah payah
menitikkan rindu dalam tiap lipatannya
menggurui dirimu seperti hakim
melemparku ke area yang bukan duniamu
kutau cinta darimu
kutau sakit darimu
kutau puisi bukan karenamu
kutau kalimat naif darimu
Waaaaaaaaaaaaaaaa, geje beud.
0 komentar:
Posting Komentar
Komen yang tidak melanggar SARA dan sopan yaaa